GURU MERASA KESULITAN MENGAJAR DALAM MASA PANDEMI COVID-19
Liputanamel.com-Bekasi Pandemi
virus Covid-19
begitu memberikan dampak terhadap Siti Muawana. Aktivitasnya sebagai guru terhambat,
ia tidak bisa mengajar secara langsung namun hanya dengan media online.
Ibu satu anak
ini menjadi guru selama 4 tahun. Dahulu sebelum ia punya anak, demi menutup
kebutuhan rumah tangganya Siti bisa mengajar di tiga sekolah. Namun saat ini
hanya mampu mengajar di dua sekolah saja.
Sebagai guru
honorer, Siti mengaku kesulitan dalam mengajar dimasa pandemi Covid-19 ini.
Hambatan seperti jaringan internet yang melemah juga ia rasakan saat mengajar.
"ada
suatu hari dimana saya harus mengajar namun koneksi internetnya melemah, ini juga
salah satu penghambat saya dalam mengajar online seperti sekarang," kata
Siti Rabu (24/6/2020).
Tiap harinya
selalu saja ada murid yag bolos dan tidak mengerjakan tugasnya melalui media
online. Siti merasa kesulitan dalam memberikan nilai kepada siswa-siswi
tersebut kalau terus tidak mengerjakan tugasnya secara online.
"Kalau dimasa
mengajar online ini saya jadi merasa sulit buat memberikan penilaian, karena
ada beberapa anak yang tidak mengerjakan tugasnya, ada juga yang bolos untuk
mengikuti belajar mengajar secara online" katanya.
Siti juga
sangat berharap bahwa pandemi Covid-19 ini segera usai, sehigga ia bisa
melakukan mengajar secara tatap muka bukan melalui online lagi.
“saya juga
berharap pandemi korona ini cepat berlalu agar saya bisa mengajar tatap muka
lagi secara langsung” katanya.
Oleh
: Amallia Putri Amirullah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar