Kedai Kopi “Viral” di Bogor

0
COM




Kota Bogor, kopi daong adalah salah tau kopi yang lagi hits di kota bogor, bukan sekedar kopi namun kopi daong ini menampilkan tempat kedai kopi yang bagus dikelilingi dengan hutan pinus. Buat kalian yang gemar nongkrong maupun menikmati kopi, maka kedai kopi ini bisa menjadi tempat yang asyik untuk didatangi. Selain kopi sebagai menu utamanya, di kedai kopi ini juga memiliki menu lain.






Kedai kopi ini berada di kawasan dataran tinggi, sehingga memiliki hawa yang sejuk. Selain menikmati menu andalan di kedai kopi ini, jangan lupa untuk berswafoto karena dikedai kopi ini memiliki spot-spot foto yang bagus karena kedai ini berdiri ditengah-tengah pohon pinus dan dikedai kopi ini di setiap malamnya selalu ada live musik.
Lokasi untuk ke kedai kopi daong ini berada di daerah Pancawati, Kecamatan Caringin, Bogor -  Jawa Barat.





Untuk harga makanan dan minumannya sendiri itu bervarian, untuk harga kopinya sendiri itu mulai dari Rp. 28.000 dan untuk kalian yang tidak suka kopi kalian bisa pesan minum yang lain seperti cascara, yakult yang dipatok dengan harga sekitar Rp. 25.000. Sementara untuk makannya sendiri juga ada takoyaki dan ayam geprek, harga takoyaki seporsi dengan harga Rp. 15.000 dan ayam gepreknya seharga Rp. 45.000.    


Oleh : Rani

Berbagi di Tengah Masa Sulit Pandemi Covid-19

0
COM




       Di tengah ramainya lalu lintas Kawasan Wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, ada seorang pria paruh baya yang berdiri ditepi jalan raya dengan memegangi plastik hitam, dengan memakai baju kaos, celana lengan panjang juga topi. Nampak wajah yang begitu bersahaja menyapa para pengendara kendaraan bermotor baik itu mobil maupun motor yang hendak parkir di lahan parkirnya. Pria kelahiran 50 tahun silam itu bernama lengkap Asep, merupakan ayah dari tiga orang anak hasil penikahan dengan istrinya bernama Siti. Menurutnya, ia telah bertugas sebagai tukang parkir di Jalan Raya Puncak sejak 15 tahun yang lalu. “Saya bekerja sebagai tukang parkir di sini sekitar 15 tahun yang lalu, setelah memiliki satu anak. Tugas saya di sini sih bukan hanya memarkirkan kendaraan, kadang saya juga membantu warga untuk menyebrang jalan”ucapnya sambil tersenyum.
            Namun di masa pandemi seperti ini kawasan wisata yang ada di puncak semuanya menjadi sepi pengunjung bahkan beberapa waktu yang lalu saat masih PSBB kawasan puncak ditutup dan tidak adanya pengunjung dan pedagang sama sekali, dan itu sangat berdampak bagi para penjual tidak terkecuali tukang parkir sepertinya. Tetapi bersyukur pandemi sudah mulai berangsur membaik dan Kawasan Wisata Puncak Bogor sudah Kembali dibuka dan dipadati banyak pengunjung dari berbagai wilayah.
            Pak Asep tidak hanya menjadi tukang parkir, dmasa new normal seperti saat ini dirinya juga membagi-bagikan masker gratis kepada pengguna sepeda motor yang tidak menggunakan masker. “Ya saya membagikan masker secara gratis agar masyarakat juga sadar dan peduli akan Kesehatan tidak hanya karena ada Covid ini” ujarnya sambil mengatur motor yang akan parkir.
Di era sekarang dengan daya persaingan yang tinggi, Pak Asepl tidak memiliki pilihan pekerjaan lain. Pendidikan terakhirnya yang tidak sampai tamat sekolah dasar membuatnya sulit mencari pekerjaan. Walau dengan penghasilan yang sangat pas-pasan ia tetap bertahan dalam pekerjaannya. Tak terbayangkan olehnya jika harus kehilangan pekerjaan yang telah bertahun-tahun ia geluti. Karena pekerjaannya ini, Pak Asep begitu dikenal oleh warga sekitar bahkan ia dikenal oleh para petugas Polantas. Pak Asep, seringkali membantu Polantas yang bertugas di dekat lahan parkirnya dalam mengatur lalu lintas jika ada kemacetan. Tidak ada harapan untuk mendapat imbalan apapun dari petugas polantas tersebut. Baginya itu juga merupakan tugasnya sebagai orang yang mendapat uang di jalanan.
Selain peduli akan kondisi jalanan, Pak Asep juga begitu peduli terhadap keluarganya. Setiap ia pulang dari tugasnya, Pak Asep langsung memberikan penghasilannya kepada istrinya.  Selanjutnya ia menghampiri anaknya yang semuanya masih duduk di bangku sekolah. Pak Asep membagi-bagi pula penghasilannya kepada seluruh anaknya secara merata. Jasa seorang tukang parkir sepertinya mungkin memang tidak akan pernah dianggap besar oleh orang lain. Namun baginya, semua yang dilakukan atas dasar ikhlas akan memiliki manfaat bagi orang lain. Tak mengenal hujan, atau bahkan di saat sakit pun ia akan berusaha bekerja semaksimal mungkin selama ia bisa melakukannya.



Oleh : Halimatus Andjani

GURU MERASA KESULITAN MENGAJAR DALAM MASA PANDEMI COVID-19

0
COM





Liputanamel.com-Bekasi Pandemi virus  Covid-19 begitu memberikan dampak terhadap Siti Muawana. Aktivitasnya sebagai guru terhambat, ia tidak bisa mengajar secara langsung namun hanya dengan media online.
Ibu satu anak ini menjadi guru selama 4 tahun. Dahulu sebelum ia punya anak, demi menutup kebutuhan rumah tangganya Siti bisa mengajar di tiga sekolah. Namun saat ini hanya mampu mengajar di dua sekolah saja.
Sebagai guru honorer, Siti mengaku kesulitan dalam mengajar dimasa pandemi Covid-19 ini. Hambatan seperti jaringan internet yang melemah juga ia rasakan saat mengajar.
"ada suatu hari dimana saya harus mengajar namun koneksi internetnya melemah, ini juga salah satu penghambat saya dalam mengajar online seperti sekarang," kata Siti Rabu (24/6/2020).
Tiap harinya selalu saja ada murid yag bolos dan tidak mengerjakan tugasnya melalui media online. Siti merasa kesulitan dalam memberikan nilai kepada siswa-siswi tersebut kalau terus tidak mengerjakan tugasnya secara online.
"Kalau dimasa mengajar online ini saya jadi merasa sulit buat memberikan penilaian, karena ada beberapa anak yang tidak mengerjakan tugasnya, ada juga yang bolos untuk mengikuti belajar mengajar secara online" katanya.
Siti juga sangat berharap bahwa pandemi Covid-19 ini segera usai, sehigga ia bisa melakukan mengajar secara tatap muka bukan melalui online lagi.
“saya juga berharap pandemi korona ini cepat berlalu agar saya bisa mengajar tatap muka lagi secara langsung” katanya.





Oleh : Amallia Putri Amirullah

KESENIAN TRADISIONAL WAYANG ORANG

0
COM





Wayang orang atau dalam bahasa jawa disebut dengan wayang wong, yaitu merupakan wayang yang dimainkan oleh manusia sebagai tokoh dalam cerita yang akan dibawakan. Wayang orang pertama kali diciptakan oleh Sultan Hamangkurat I pada tahun 1731.
            Menurut pendapat R.M Soedarsono yang telah ia kemukakan, bahwa wayang wong adalah salah satu jenis teater tradisional jawa yang merupakan gabungan antara seni drama yang berkembang di daerah Barat dengan pertunjukan wayang yang tumbuh dan berkembang di daerah Jawa. Jenis kesenian wayang ini pada mulanya berkembang di lingkungan Keraton dan kalangan priyai atau bangsawan Jawa.
            Pada era modern seperti sekarang, terutama pada generasi milenial, kesenian tradisional wayang orang sudah tidak lagi dikenal. Mungkin hanya beberapa anak milenial saja yang mengetahui kesenian tradisional wayang orang. Saya sebagai salah satu generasi milenial yang sangat mencintai kesenian tradisional wayang orang ini, sangat menyayangkan bahwa kesenian ini sudah pudar eksistensinya di era modern seperti sekarang. Karena anak milenial menilai bahwa kesenian tradisional wayang orang ini sudah sangat kuno atau ketinggalan zaman. Sehingga mereka benar-benar meninggalkan kesenian ini. Padahal jika kita menonton kesenian tradisional wayang orang ini, kita akan benar-benar tersanjung dengan apa yang dipersembahkan oleh para pemain. Banyak pelajaran yang dapat diambil dari setiap cerita yang dibawakan.
            Pudarnya eksistensi kesenian tradisional wayang orang di era modern seperti sekarang membuat wayang orang dilupakan oleh sebagian besar anak milenial. Mereka tidak tahu betapa serunya kesenian tradisional ini. Jangan sampai kesenian tradisional ini benar-benar dilupakan oleh generasi-generasi yang akan datang. Karena ini adalah aset bangsa yang harus diwariskan kepada generasi-generasi berikutnya. Tidak hanya untuk kesenian tradisional wayang orang, tapi berlaku juga untuk kesenian-kesenian tradisional lainnya, seperti wayang kulit, wayang golek, kuda lumping, reog ponorogo, dan sebagainya.




Sumber foto: instagram @wayang_orang_sriwedari




Oleh : Alyda Hana Mahrifa

PANTAI BELUM RESMI DIBUKA 4 ORANG MAHASISWA TERSERET OMBAK DI PANTAI SAWARNA BANTEN, 1 ORANG DINYATAKAN TEWAS

0
COM




LEBAK  -  Dikabarkan keempat mahasiswa yang  berasal dari bogor di terseret ombak di panta pulo manug sawarna, Banten. Awalnya mereka hanya ingin berwisata di pantai pulo manug sawarna ini, tetapi mereka tidak menyadari bahwa semakin sore ombak di pantai ini semakin besar, mereka awalnya hanya berfoto – foto di atas karang, tiba – tiba ombak besar datang dan membawa keempat mahasiwa tersebut jatuh ke laut. tiga orang dapat diselamatkan sedangkan satu orang hilang dan sampai saat ini masih pencarian.
saat ini tim sar gabungan Kansar Banten, Rescue KPP Banten, POLAIRUD POS BAYAH, Madure Rescue menggunakan Rescue Car, Palsar Air, Palsar komunikasi, Palsar Medis, APD Hazmat masih melakukan pencarian.
Pada minggu dini hari (28/06/2020) Kepala Kantor SAR Banten, Muhammad Zaenal Arifin menjelaskan, korban ditemukan mengambang di perairan pada koordinat 06 58 1 S 106 14 23 E. Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jasad korban ke tepi pantai sekitar pukul 09.30 WIB setelah melakukan pencarian selama tiga hari.
“Korban berhasil ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia oleh tim SAR gabungan. Korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Bayah,” kata Zaenal, Minggu (28/6) . Dengan telah ditemukanya korban hari ini, tim SAR gabungan melaksanakan debriefing, maka operasi SAR ditutup,” tutup Zaenal.





Oleh : Fenna Lifrida 

Covid-19 Membuat Masyarakat Banting Setir Menjadi Pedagang Online

0
COM





Tingkat pengangguran di Indonesia semakin tinggi, dan kejahatan pun ikut merajalela. Hal ini disebabkan karena mewabahnya Covid-19 di Indonesia. Banyak perusahaan yang memecat karyawannya karena tidak sanggup menggaji karyawannya. Bahkan sebagian perusahaan juga mengalami kebangkrutan. Pedagang kaki 5 terpaksa tidak berjualan. Retoran-restoran juga sepi pengunjung, bahkan ada yang tutup untuk sementara waktu. Mal-mal pun ikut ditutup. Juga tidak sedikit karyawan yang terpaksa di rumahkan oleh pemimpin perusahaan. Hal ini membuat perekonomian masyarakat menjadi lumpuh. Dengan demikian mereka mencoba untuk berjualan online demi melanjutkan hidupnya. Mereka memilih berjualan online dengan alasan untuk mencegah kontak langsung dengan para pembeli. Ada yang berjualan di bidang kuliner, pakaian, furniture rumah tangga, bahkan binatang ternak. Tidak jarang, sebagian dari mereka mendapatkan omset penjualan yang lebih besar dari gajinya ketika masih bekerja di perusahaan.
           
            Selalu ada hikmah dalam setiap kejadian yang dialami. Kuncinya harus ikhlas dan terus bersabar. Kehilangan pekerjaan bukan akhir dari segalanya, justru itu adalah awal dari sebuah pencapaian yang baru. Jika sebelumnya hanya menjabat sebagai karyawan, ketika kehilangan pekerjaan dan memulai suatu usaha yang baru, itu akan membuatmu menjadi pemilik perusahaan.





Oleh : Alyda Hana Mahrifa

NEW NORMAL : PASAR TANAH ABANG RAMAI PENGUNJUNG

0
COM




Resmi di buka pada hari senin (15/06/20) pasar tanah abang ramai pengunjung, setalah 3 bulan pasar ini tutup karena pandemi covid 19 membuat para pengunjung ramai ramai berdatangan saat pasar tanah abang ini resmi di buka kembali, saat pasar ini resmi di buka pengunjung ramai berdatangan dengan segala keperluan mulai dari membeli perlengkapan rumah, memberi keperluan anak sekolah, hingga para calon pengantin yang sibuk mencari gaun di pasar tanah abang ini.
Pasar Blok A Tanah Abang hari ini, suasana pasar sudah mulai ramai. Pada pagi hari sekitar pukul 09.00 WIB, para pekerja toko sudah mulai membuka tokonya. Suasana jalan di sekitar pasar juga tampak ramai. Para porter juga sudah terlihat mengangkut barang dagangan masuk kawasan pertokoan. Tetapi protokol kesehatan tetap dilaksanakan dimana sebelum para penunjung memasuki pertokoan, securtitu memberikan himbauan agar terlebih dahulu mencuci tangan dan menggunakan hainsaintaizer yang sudah disediakan di tempatnya, sebelum memasuki pertokoan para pengunjung juga dilakukan cek suhu tubuh.
Tampak Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin memantau pembukaan toko pasar Tanah Abang Senin pagi. Ia meminta manajemen Pasar Tanah Abang untuk menambah fasilitas wastafel cuci tangan bagi pengunjung dan pedagang karena melihat masih terjadi antrean panjang sebelum memasuki area pertokoan. "Saya minta lebih diperbanyak lagi watafel karena memang saya pikir masih kurang. Karena antrean masuknya juga sudah cukup banyak pagi ini" kata Arief.
Arief juga berharap ada penambahan alat pengukur suhu tubuh untuk memperlancar berjalannya pemeriksaan protokol kesehatan. Dia juga meminta petugas untuk terus memantau penggunaan pelindung wajah. "Saya minta semua pedagang dan pengunjung tetap menjalankan protokol kesehatan agar kegiatan perekonomian Pasar Tanah Abang membaik," katanya.








Oleh : Fenna Lifrida